
TANGERANG – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang memastikan harga bahan pokok khususnya minyak goreng di pasaran wilayah setempat dalam kondisi stabil dan aman.
“Alhamdulillah, saya bersama Kepala Dinas Perindustrian Provinsi Banten meninjau langsung operasi pasar minyak goreng khususnya di Pasar Gudang Tigaraksa. Kebetulan ada informasi harga minyak sedikit naik dari sebelumnya,” kata Wakil Bupati (Wabup) Tangerang, Intan Nurul Hikmah di sela operasi pasar di Pasar Gudang Tigaraksa, Tangerang, Kamis (19/06/2025).
Intan mengatakan, bahwa gelar operasi pasar minyak goreng tersebut merupakan hasil kerja sama dan kolaborasi antara Pemkab Tangerang dengan TPID, Pemerintah Provinsi Banten Satgas Pangan, Bulog dan Perumda Pasar TKR.
“Dari tim Provinsi Banten berkolaborasi bersama kami turun memberikan subsidi minyak kepada masyarakat. 1 kios itu 10 karton,” katanya menambahkan.
Pihaknya berharap, dengan dilakukannya operasi pasar tersebut bisa memastikan harga di lapangan bisa meringankan masyarakat untuk mencukupi kebutuhannya, khususnya minyak goreng.
HET Minyakita adalah Rp15.700 per liter dan saat ini di angka Rp15.850 per liter. Harga minyak curah Rp14.000 per liter jadi Rp15.250 per liter, sedangkan minyak goreng kemasan premium Rp18.000 per liter.
“Kami harap apa yang kita lakukan ini dapat membantu meringankan masyarakat untuk mencukupi kebutuhan, khususnya minyak goreng. Kita juga akan berupaya agar kegiatan seperti ini juga dapat dilakukan di tempat-tempat lainnya,” ujarnya.
Sementara itu Kadis Perindag Provinsi Banten, Babar Suharso mengatakan bahwa operasi pasar ini juga merupakan langkah untuk mengendalikan harga, khususnya minyak goreng agar laju angka inflasi dapat terus dikendalikan.
Pihaknya juga mengatakan bahwa operasi pasar juga akan dilakukan di wilayah lainnya seperti Kota Tangerang dan Kota Tangerang Selatan.
“Ini adalah langkah upaya untuk pengendalian harga yang pada akhirnya untuk mengendalikan inflasi. Tidak hanya minyak goreng tapi nanti juga ada bawang putih,” kata dia. (an)